Halaman

Senin, 17 Desember 2012

Happy Birthday My Sisterhood

Entah apa yang membuat kami menjadi sedemikan dekatnya. Hanya bermula dari kawan biasa yang baru kenal karena sebuah lomba di ibukota. Berakhir menjadi sebuah ikatan persaudaraan yang sangat erat.

Sisterhood.

Yup, kami menyebut diri kami seperti itu. Mungkin ada banyak kesamaan diantara kami. Sama-sama suka jalan-jalan, suka makan, suka ngelakuin apapun yang ingin dilakuin. We will doing anything. Apapun yang membuat kami bahagia, pasti kami lakukan bersama. Aku sangat menyayanginya seperti kakakku sendiri. 

Sahabat, kakak, saudara, sekaligus kekasih untukku. Apapun yang aku rasakan, aku ceritakan padanya. Begitupun dirinya. Layaknya seorang adik kakak, kami selalu menghabiskan waktu bersama jika jarak kami sedang berdekatan. Kami bercerita penuh semangat satu sama lain. Sudah banyak kenangan yang terukir antara aku dan dirinya. Dan aku berharap, hubungan ini akan terus berlanjut hingga kami menutup mata.

Tanggal 17 adalah tanggal bersejarah dan sakral untuk kami berdua. Karena ditanggal itulah kami berdua dilahirkan. Meski berbeda bulan dan tahun, tapi tanggal lahir yang sama membuat kami semakin akrab. Yup, seperti sekarang ini. Meski jarak memisahkan kami berdua, kami tetap saling menyayangi satu sama lain.

dan hari ini adalah tanggal 17 Desember, tepat ulang tahunnya yang ke 24 tahun.

Untukmu, my sisterhood..
Tak ada yang bisa kuberikan di hari bahagiamu ini.
Hanya untaian doa yang mampu aku panjatkan kepadaNya.
Semoga, semua kebahagiaan akan selalu singgah di hidupmu.
Semoga, keselamatan dan kesehatan senantiasa selalu ada pada dirimu. dan,
Semoga, apa yang kau cita-citakan bisa tercapai tepat pada waktunya.
Selalu yang terbaik untukmu, sayang...

Tetap semangat meski dunia mulai menghimpit dirimu.
Karena aku tau, apapun yang terjadi pada dirimu, pasti kau mampu melewatinya. Apapun itu..
Karena aku tau, dengan semangatmu yang membara, kau mampu mengalahkan segalanya..
Cepat kembali ke ibukota yaa.

once more, Happy Birthday my Sisterhood @deeirhamna
Wish you all the best, forever!!

*Kecup jauh untuk kedua pipimu yang manis itu*


Aku yang sangat merindukanmu,
Fitta Amellia L.


Happy Birthday my sisterhood

Senin, 10 Desember 2012

Tuhan Selalu Tepat Waktu

Pernahkah kita merasa bahwa Tuhan tidak pernah adil pada diri kita?
Pernahkah kita merasa bahwa semua yang ada di duni ini begitu murka terhadap diri kita?
Pernahkah kita merasa terasing dari yang lain?
Pernahkah kita merasa iri dengan pencapaian dan kesuksesan seseorang?

Iya, sayapun pernah merasakan hal itu. Saya serign merasa bahwa Tuahn tidak pernah adil terhadap keinginan saya. Saya selalu berfikir bahwa Tuhan tidak menyayangi saya, buktinya semua doa-doa saya tidak pernah ada yang dikabulkan. Bahkan sampai saya merasakan keterpurukan yang sangat mendalam-pun, Tuhan belum ingin memberikan 'tangan'Nya kepada saya.

Namun, saya menyadari bahwa semua itu adalah kesalahan yang paling fatal dalam hidup saya. Saya telah berburuk sangka kepada Sang Pencipta seisi jagad raya, hanya karena doa-doa dan keinginan yang belum terkabulkan. Ketika saya berfikir ulang, nampaknya yang tidak adil adalah saya.

Iya, saya memang kurang adil dalam memaknai hidup. Saya berburuk sangka kepada Tuhan yang (mungkin) belum sempat mengabulkan segala permintaan saya. Padahal jika saya pandai bersyukur, saya akan menemukan banyak karunia dan anugerah yang Tuhan berikan untuk saya. Salah satunya adalah saya masih diizinkan menghirup udara segar sehingga saya bisa menulis ini.

Saya menyadari bahwa kita hidup di dunia ini memang adalah sebuah ujian dan cobaan. Mulai dari proses pembuahan di dalam rahim ibu kita, berjuta-juta sel sperma harus melawan ujian dan cobaan untuk menghadapi jutaan sel sperma lainnya hingga terjadi pembuahan dan terlahirlah seorang bayi mungil tanpa dosa. Selepas proses persalinan itu, akan banyak ditemui cobaan dan ujian lainnya yang mau tidak mau harus dihadapi.

Satu hal yang menjadi penguat saya disaat saya terjatuh dan rapuh adalah, Tuhan selalu tepat waktu. Yup, Tuhan akan memberikan 'tangan'Nya pada kita di waktu yang tepat. Entah itu tentang jodoh, mati ataupun rezeki. Semua sudah diatur olehNya agar tidak menjadi kacau dan berantakan. Coba bayangkan jika semua kebahagiaan datang secara langsung, siapa yang berani menjamin keimanan kita akan tetap sama dari yang sebelumnya? Tuhan hanya ingin kita mengingatNya selalu, kapanpun, dan bagaimanapun kondisinya.

Belajarlah untuk tidak membenci setiap keputusan Tuhan, karena setiap keputusanNya adalah yang terbaik untuk kita semua.


Fitta Amellia L.

Sabtu, 08 Desember 2012

Tak sanggup lagi by Rossa




setelah sekian lama baru aku menyadari
mengapa ku selalu menahan rasa sakitku
ingin ku hapus saja semua dendam ini
tapi rasa tak mungkin lagi

biarkan ku pergi karena aku tak sanggup lagi
mengingat semua kenangan dulu di saat engkau menyakitiku
mengapa semua terjadi di saat kau mulai menyadari
semua kesalahanmu padaku tapi ku tak sanggup lagi

ku akui sekarang engkau mulai berubah
namun rasa sakitku terlalu dalam tuk terobati
ingin ku hapus saja semua semua dendam ini
tapi rasa tak mungkin lagi

biarkan ku pergi karena aku tak sanggup lagi
mengingat semua kenangan dulu di saat engkau menyakitiku
mengapa semua terjadi di saat kau mulai menyadari
semua kesalahanmu padaku tapi ku tak sanggup lagi

(biarkan ku pergi) biarkan diriku yang pergi 
(karena aku tak sanggup lagi) karena ku tak sanggup lagi
(mengingat semua kenangan dulu di saat engkau menyakitiku)
mengapa semua terjadi di saat kau mulai menyadari
semua kesalahanmu padaku tapi ku tak sanggup, tapi ku tak sanggup lagi
========================================================
Ni lagu bener-bener keren banget. Ga bosen-bosennya dengerin lagu ini. Empat jempol untukmu, Rossa!